Kehadiran Robot Di Masa Depan
Kehadiran Robot Di Masa Depan – Robot adalah suatu alat mekanik (mesin) yang mampu melakukan tugas fisik baik dengan pengawasan dan kendali manusia atau dengan program yang telah ditentukan. Program ini disebut kecerdasan buatan.
Kehadiran Robot Di Masa Depan
gramorokkaz – Kecerdasan buatan (AI) mengacu pada simulasi pemikiran, pembelajaran, dan pengambilan keputusan manusia. AI melibatkan penggunaan algoritma dan perhitungan untuk menganalisis data, mengidentifikasi pola dan membuat keputusan. Kecerdasan buatan ini dapat berupa perangkat lunak, sistem komputer, atau komponen perangkat fisik.
Robot adalah perangkat fisik yang dapat berinteraksi dengan lingkungannya. Robot dapat dikendalikan oleh manusia atau program komputer yang mungkin mengandung unsur kecerdasan buatan. Robot bisa bermacam-macam dan kompleks, mulai dari robot industri yang digunakan di bidang manufaktur hingga robot pembersih rumah tangga seperti Roomba.
Agar suatu mesin dapat diklasifikasikan sebagai robot, harus memenuhi unsur-unsur berikut:
- Dapat menerima informasi dari lingkungannya.
- Dapat melakukan sesuatu yang bersifat fisik, misalnya menggerakkan atau memanipulasi benda.
Jadi bisa dikatakan AI adalah otak dari robot dan robot adalah AI fisik. Jadi, AI = robot.
Hubungan Antara Kecerdasan Buatan dan Robot
Kecerdasan Buatan pada Robot: Banyak robot modern yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan untuk meningkatkan kemampuannya.
Contohnya termasuk robot pengantar rumah sakit yang menggunakan pengenalan suara dan visual untuk berkomunikasi dengan pasien, atau robot bergerak yang menggunakan kecerdasan buatan untuk mengemudi secara otonom.
Kemampuan beradaptasi:
Kehadiran kecerdasan buatan pada robot memungkinkan mereka beradaptasi terhadap perubahan lingkungan. Ia tahu bagaimana belajar dari interaksi dengan lingkungan dan mengoptimalkan tindakannya berdasarkan informasi yang diterimanya.
Interaksi Manusia-Robot:
Robot yang dilengkapi dengan kecerdasan buatan tingkat lanjut dapat berinteraksi secara lebih alami dengan manusia. Mereka dapat merespons suara, wajah, dan gerakan masyarakat, memfasilitasi komunikasi dan kolaborasi.
Sophia dan Jibo, contoh robot
Sophia, warga robot pertama / AI trivia! Sophia adalah robot kecerdasan buatan yang dikembangkan oleh David Hanson dari Hanson Robotics sebagai mitra percakapan manusia. David menyelesaikan robot ini pada 19 April 2015, terinspirasi dari istrinya, Audrey Hepburn. Pada bulan Oktober 2017, Arab Saudi memberinya kewarganegaraan, menjadikannya satu-satunya robot AI yang diberikan kewarganegaraan.
Robot Jibo adalah robot pribadi yang diciptakan oleh Cynthia Breazel. Pada tahun 2014, Jibo memulai debutnya sebagai “robot keluarga pertama di dunia”. Karena Jibo didesain untuk menjadi anggota keluarga, masyarakat dapat membelinya dan menikmatinya di rumah untuk menjadi pemimpin, pengasuh dan pembantu rumah tangga bagi anggota keluarga.
Kelebihan Robot
Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, penulis setuju bahwa AI = Robot. Jadi dalam mendefinisikan manfaat robot akan sama dengan manfaat atau manfaat dari kecerdasan buatan, yaitu diperkirakan akan menggandakan pertumbuhan ekonomi tahunan sebesar
pada tahun 2035, menciptakan hubungan baru antara manusia dan mesin, dan mengubah dinamika ketenagakerjaan. . Contoh: Pada tahun 2035, lima industri yang paling menguntungkan adalah manufaktur, jasa profesional, perdagangan besar dan eceran, layanan publik, serta teknologi informasi dan komunikasi.
- dapat memecahkan masalah besar dalam bisnis (seperti pertumbuhan yang lambat, menurunnya efisiensi modal, rendahnya produktivitas dan angkatan kerja yang menua) dan juga mendorong inovasi.
- Contoh: PwC dan Accenture menargetkan dampak ekonomi AI untuk meningkatkan perekonomian global sebesar $15,7 triliun, termasuk $9,1 triliun dalam permintaan konsumen dan $6,6 triliun dalam produktivitas tenaga kerja.
- sangat berguna bagi perusahaan yang mempunyai dana besar untuk memanfaatkan kemampuan prediksi dan pengambilan keputusan AI. Pilihan yang tepat dan perkiraan yang akurat menghasilkan keputusan yang tepat dan peningkatan efisiensi, sehingga menghasilkan pertumbuhan bisnis yang lebih cepat
Baca juga : Getting To Know Swarovski AI Binoculars
Banyak bank sudah mulai menggunakan kecerdasan buatan untuk menentukan persetujuan klaim. Hal ini didasari oleh banyaknya kasus dimana teller bank salah hitung akibat human error sehingga lebih baik menggunakan mesin.
Melihat potensi keuntungan robot di atas, Indonesia mendukung kehadiran robot. Hal tersebut disampaikan Presiden Joko Widodo yang meminta mahasiswa dan mahasiswa kedokteran saat ini untuk ikut serta dalam penelitian robotika tingkat lanjut agar negara lain tidak ketinggalan.
Tentu saja ada kekhawatiran sebagian dari kita tentang penggantian bot. Namun kekhawatiran ini sia-sia. Robot tidak dapat melakukan semua hal dan keterampilan manusia.
Jadi tidak perlu takut akan pergantian pegawai (orang). Jika ada robot, maka akan ada lapangan kerja baru. Padahal, para pekerja harus meningkatkan kualitasnya agar bisa bersaing dengan rekan-rekannya, seperti yang selalu terjadi di setiap zaman.
Robot Di Masa Depan
Bagian dari Revolusi Industri
Industri merupakan suatu kegiatan ekonomi manusia yang mengolah suatu bahan dari yang tadinya berbentuk mentah, menjadi barang jadi yang memiliki nilai jual dan bermutu tinggi. Sedangkan revolusi adalah proses perubahan suatu zaman.
Revolusi Industri 1.0 sampai 4.0 itu sendiri adalah penanda bahwasanya perubahan besar dalam dunia industri tersebut telah terjadi sebanyak 4 kali sehingga melahirkan 4 era yang berbeda.
Pandangan Kontra: Robot akan Menggantikan Manusia?
Perkembangan ekonomi akan terus menciptakan berbagai kesempatan kerja baru. Dengan menggunakan opsi ini, manusia memiliki beberapa keterampilan yang tidak dapat digantikan oleh mesin, seperti empati, kreativitas, dan kemampuan analitis untuk memecahkan masalah yang kompleks.
Pekerjaan yang mudah diganti bersifat berulang dan mudah diingat karena otomatisasi, robotika, dan teknologi kecerdasan buatan (AI) menjadikannya lebih mudah. Setiap kali pekerjaan dipindahkan ke mesin, banyak peluang baru terbuka bagi manusia.
Di masa depan, manusia harus belajar lebih banyak tentang kreativitas, perasaan, dan naluri yang tidak mudah ditiru oleh AI. Contoh pekerjaan yang tersisa: artis, psikolog, pelayanan sosial (pekerja tidak terampil bisa menjadi panti jompo, dll).
Oleh karena itu, beberapa pekerjaan, meskipun statusnya adalah pekerjaan menengah ke bawah, akan tetap bertahan. Jenis-jenis pekerjaan dengan manfaat-manfaat yang lebih luas seperti interaksi interpersonal, kemampuan adaptasi, dan penyelesaian masalah akan cenderung kebal terhadap perubahan yang diakibatkan oleh AI.
Di antara jenis pekerjaan yang membutuhkan ‘sentuhan manusia’ adalah tukang ledeng, pembangun gedung-gedung, tukang listrik, dan teknisi otomotif.
Kesimpulan: Tinjauan Pemerintah AI
Dampak negatif AI mungkin berdampak pada beberapa individu, perusahaan atau bahkan negara, namun pada saat yang sama AI memberikan kita berbagai manfaat dalam skala yang lebih besar.
Selalu ada ruang bagi kita manusia untuk beradaptasi dan mengalahkan teknologi AI. Sebagaimana teknologi yang terus berkembang, manusia selalu bisa menemukan caranya sendiri untuk bertahan hidup dengan menjadi manusia yang berguna bagi dirinya dan lingkungannya.
Di masa depan, pemerintah harus mengontrol sejauh mana kecerdasan buatan dapat digunakan untuk memproses data yang diperoleh dari manusia, dengan atau tanpa persetujuan. Hal ini memerlukan seperangkat undang-undang. Peraturan ini harus mengatur data pribadi mana yang dapat digunakan atau dikumpulkan, prosedur pengumpulan data, dan skenario pengungkapan data tersebut.
Kehadiran Robot Di Masa Depan – Robot adalah suatu alat mekanik (mesin) yang mampu melakukan tugas fisik baik dengan pengawasan dan kendali manusia atau dengan program yang telah ditentukan. Program ini disebut kecerdasan buatan. Kehadiran Robot Di Masa Depan gramorokkaz – Kecerdasan buatan (AI) mengacu pada simulasi pemikiran, pembelajaran, dan pengambilan keputusan manusia. AI…
Recent Comments